Dalam dunia yang tak terbatas, ada seorang karakter misterius bernama Banxi. Dia adalah seorang seniman jiwa dengan aura unik seolah-olah dia tumbuh dalam keluarga seni, memancarkan pesona yang sulit ditebak. Untuk memahami Banxi di dunia tak terbatas, kita bisa mulai dari identitasnya. Nafsu merusak dan mencipta Banxi co-exist, jadi kombinasi ajaib ini dalam kepribadiannya memberikan gaya bertarung dan ekspresi artistik yang unik.

Dari penampilan luar, Banxi tampak seperti seorang seniman yang sederhana dan fokus pada melukis, namun jangan tertipu oleh penampilannya. Sebenarnya, dia adalah karakter high-damage yang menakutkan dalam pertarungan. Keterampilan yang dimiliki Banxi memungkinkannya untuk menguasai berbagai senjata, dan di tangannya, senjata-senjata tersebut seolah-olah diberi kehidupan.

Terutama keterampilan andalannya, dapat menembakkan peluru berwarna menggunakan senjata. Peluru-peluru ini bukanlah amunisi biasa; setiap peluru berkelap-kelip dengan cahaya berwarna saat ditembakkan. Ketika peluru-peluru ini mengenai target, tidak hanya menyebabkan kerusakan besar, menunjukkan kemampuan output yang luar biasa, tetapi juga memiliki efek kontrol tertentu, misalnya beberapa peluru dapat memperlambat kecepatan gerakan musuh, membuat mereka terjebak dalam kondisi lambat sesaat, sementara yang lain dapat mengganggu penglihatan musuh, membuat mereka kehilangan arah dalam kekacauan.

Dilihat dari penampilannya, gadis itu dengan topi pet adalah Banxi. Rambut merah panjangnya dapat berkibar lembut dalam angin, dan pakaian cerahnya benar-benar menarik perhatian. Ia menggulung jaketnya sembarangan di pinggangnya, dan senapan mesin ringan yang dipegangnya bukan hanya sebagai senjata, tetapi juga sebagai alat kreatif. Penampilan ini membantu orang mengenalinya.

Ketika Banxi menarik pelatuk, Anda akan tahu bagaimana dia dalam dunia tak terbatas. Tentu saja, ketika tidak sedang bertarung, senapan mesin ringan di tangan karakter ini hanyalah alat seni, yang akan menyemprotkan cat berwarna-warni. Jika cat tersebut jatuh ke dinding, secara bertahap akan menjadi lukisan-lukisan.